Cegah Penyebaran Virus Corona Bukit Tinggi Liburkan Sekolah 14 Hari

Bukittinggi – Pemerintah Kota Bukittinggi, Sumatera Barat memutuskan meliburkan sekolah mulai pendidikan anak usia dini (PAUD) hingga jenjang SMP mengantisipasi risiko penyebaran virus corona.

“Mulai Rabu(19/3) sampai 14 hari ke depan sekolah diliburkan dulu,” kata Wali Kota Bukittinggi Ramlan Nurmatias usai rapat koordinasi bersama unsur terkait dalam upaya penanganan pencegahan virus corona di Bukittinggi, Rabu.

Libur bagi anak sekolah selama 14 hari diputuskan karena mempertimbangkan saran dari para dokter yang hadir dalam rapat menyatakan risiko penyebaran virus saat di luar ruang.

Karena hal itu sarana publik ditutup atau dikosongkan sementara waktu seperti Lapangan Kantin, layanan di Posyandu dan lainnya.

Sementara agenda pemerintah daerah yang mengundang keramaian seperti Alek Pacu Kuda pada 22-23 Maret dibatalkan.

“Tadi dari rapat ada informasi dari dokter risiko penyebaran virus di luar ruang bisa 10 persen, jadi mari sementara waktu kurangi dulu aktivitas di luar dan jaga kesehatan,” katanya.

Bagi para orangtua, ia mengimbau agar tidak membiarkan anak asik bermain di luar rumah karena sekolah diliburkan.

“Sekolah diliburkan dengan tujuan agar aktivitas anak di luar ruang berkurang. Jadi jangan dibiarkan anak asik di luar, nanti jadi percuma. Sekolah diliburkan berarti aktivitas belajar dialihkan sementara di rumah,” katanya.

Wali Kota mengingatkan masyarakat agar tidak panik menanggapi kondisi pandemi corona saat ini.

Menurutnya menjaga kesehatan dan menerapkan pola hidup sehat harus lebih diperhatikan sebagai langkah terhindar dari virus tersebut. (Ant)